KURSUS AL AZHAR PARE Agama islam pertama kali lahir di mekkah, Saudi Arabia, dan kemudian bisa sampai ke nusantara ini karena beberapa perantara antara lain lewat pedagang-pedagang dari Arab yang datang untuk berdagang ke Indonesia. Sebelum Indonesia kedatangan agama islam Indonesia pada zaman dahulu kebanyakan menganut agama hindu dan buddha, dan akhirnya pada sekitar abad ke-7 perlahan-lahan islam masuk ke Indonesia dan kemudian mulai banyak masyarakat Indonesia yang menganut agama islam, dan yang pertama yang mendapat pengaruh agama islam yaitu daerah pantai utara Sumatera karena islam masuk ke Indonesia pertama kali melalui 2 jalur yaitu jalur utara dan jalur selatan. Pertama jalur utara yaitu dari Arab, Damaskus, Baghdad, Gujarad, Srilangka baru ke Indonesia, sedangkan jalur selatan yaitu melalui Makkah, Madinah, Yaman, Gujarad, Srilangka baru kemudian Indonesia. Di saat para pedagang datang ke Indonesia dengan sekaligus menyebarkan agama islam caranya cenderung berjalan dengan damai, oleh karena itu hampir semua rakyat maupun raja-raja menerimanya dengan baik, selain perdagangan ada juga jalur lain yang menyebabkan agama islam berkembang di Indonesia yaitu antara lain adalah jalur perkawinan, Pendidikan dan budaya.
AL AZHAR Perkembangan agama islam di Indonesia sangat pesat dengan seiring berkembangnya kerajaan-kerajaan islam di nusantara ini. Perkembangan kerajaan islam di Indonesia yaitu antara abad ke-13 sampai abad ke-18, kerajaan-kerajaan ini dapat dibagi berdasarkan lokasi pusat pemerintahannya yaitu di Sumatra, Jawa, Maluku, dan Sulawesi. Kerajaan islam yang pertama kali didirikan yaitu kerajaan Perlak, bukti sejarah sudah membuktikan bahwa ternyata ada masyarakat dan kerajaan yang beragama islam yang dilaporkan oleh Marco Polo dari venesia yang sedang singgah di kerajaan perlak untuk perjalanan pulang ke Italia pada tahun 1292, dan juga Marco Polo menjumpai bahwa ada penduduk yang sudah memeluk agama islam dan juga pedagang islam dari India yang sedang menyebarkan agama islam. Selain kerajaan Perlak tersebut, kerajaan islam lainnya yang pernah berdiri di Indonesia yaitu antara lain adalah: kerajaan Samudra Pasai, kerajaan Demak, kerajaan Banten, kerajaan Mataram, kerajaan Makassar, kerajaan Ternate, kerajaan Tidore, dan kerajaan Aceh Darusaalam.
Ternyata ada banyak sekali berbagai macam teori yang menegaskan awal mula islam masuk ke nusantara indonesia ini, dan teori-teori ini di pertegas atau di perkuat oleh berbagai sumber bukti yang mendukung adanya jejak sekaligus proses masuknya agama islam ke nusantara, teori tersebut antara lain :
Yang pertama ada teori Makkah, sejarah masuknya islam ke nusantara terjadi pada abad ke-7 pada masa itu, dan para sejarawan sangat meyakini bahwa agama islam ini dibawa ke tanah air melalui para pedagang muslin dari Arab yang datang ke nusantara. Ada terdapat salah satu bukti bahwa agama islam tersebar di nusantara ini terdapat di bukti naskah China kuno yang menyebutkan bahwa ada sekelompok orang Arab yang bermukim atau bertempat tinggal di Indonesia yaitu tepatnya di pesisir barat pulau Sumatra pada 625M.
Yang kedua ada teori Gujarat beberapa sumber meyakini bahwa masuknya islam ke nusantara terjadi pada saat pedagang Gujarat atau India datang ke Indonesia pada abad ke-13, menurut teori ini kedatangan pedagang muslim india yang membawa ajaran islam dan akhirnya melahirkan Samudra Pasai.
Yang ketiga teori Persia menurut teori ini islam masuk ke Indonesia yaitu pada abad ke-13, dengan melalui pedagang Persia yang kini dikenal sebagai negara Iran, hal itu tak lepas dari beberapa kesamaan budaya islam Timur Tengah dengan Indonesia.
Yang selanjutnya ada teori China dalam teori ini agama islam datang ke Indonesia berasal dari China yang pada masa dinasti tang sekitar 618-905M, yang kala itu dipimpin oleh panglima saat bin waqash yang berasal dari Madinah.
Itulah sejarah singkat perkembangan Islam di Indonesia, islam masuk ke negara Indonesia tidak terlepas dengan perdagangan dan islam bisa tersebar di seluruh Indonesia melalui budaya. Dengan mengulas sejarah akan menjadikan keyakinan untuk selalu berpegang teguh dengan ajaran-ajaran islam dan mengamalkannya sesuai dengan Al-Qur’an dan Hadis Rasulullah SAW.